Tingkatkan Kualitas Kepemimpinan di Tingkat Polsek, Polda NTT Gelar Asesmen Kapolsek TA. 2025

Kupang, NTT – Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Polda NTT) telah sukses melaksanakan asesmen bagi para Kapolsek sejajaran Polda NTT sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas kepemimpinan di tingkat Polsek. Kegiatan yang berlangsung sejak 12 hingga 17 Februari 2025 ini diikuti oleh 147 Kapolsek dari total 149 Polsek yang ada di wilayah Polda NTT, dengan dua Kapolsek dijabat oleh Pelaksana Tugas (PLT) karena telah memasuki masa pensiun.

Kabidhumas Polda NTT, Kombes Pol. Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H., menyatakan bahwa asesmen ini bertujuan untuk mengukur kemampuan dan kompetensi para Kapolsek dalam aspek kepolisian serta manajerial.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari program peningkatan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Polri, khususnya di tingkat Kapolsek. Dengan asesmen ini, kami ingin memastikan bahwa para Kapolsek memiliki pengetahuan kepolisian dan manajerial yang memadai guna mendukung tugas dan tanggung jawab mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing," ujar Kombes Pol. Henry Novika Chandra.

Asesmen ini dilaksanakan secara online dengan sistem Computer Assisted Test (CAT). Para peserta mengerjakan soal yang terdiri dari dua materi utama, yaitu Tes Pengetahuan Kepolisian (TPK) dan Tes Pengetahuan Manajerial (TPM). Setiap gelombang peserta diberikan waktu selama dua jam untuk menyelesaikan soal-soal asesmen.

Adapun penyelenggara asesmen ini adalah Biro Jianstra dan Bagpenkompeten Robinkar SSDM Polri, dengan pengawasan ketat dari Biro SDM Polda NTT serta panitia pengawas internal yang terdiri dari Itwasda dan Bidpropam Polda NTT.

Dari total 147 Kapolsek yang dijadwalkan mengikuti asesmen, sebanyak 140 Kapolsek telah berhasil menyelesaikan proses asesmen. Sementara itu, tujuh Kapolsek lainnya tidak dapat mengikuti asesmen dengan rincian 6 Kapolsek berhalangan hadir karena sakit dan 1 Kapolsek sedang menjalani cuti.

Kombes Pol. Henry Novika Chandra menambahkan bahwa hasil asesmen ini akan menjadi bahan evaluasi bagi Polda NTT dalam menempatkan personel yang tepat di posisi strategis. "Kami berharap hasil asesmen ini dapat digunakan sebagai salah satu dasar dalam pengambilan kebijakan promosi dan rotasi jabatan di lingkungan Polri, khususnya di wilayah Polda NTT. Ini juga merupakan bentuk transparansi dan profesionalisme dalam penilaian kompetensi personel," jelasnya.

Dengan adanya asesmen ini, diharapkan Kapolsek di wilayah Polda NTT dapat semakin profesional dalam menjalankan tugas mereka, serta mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif di Nusa Tenggara Timur.