Respons Cepat Polres Sikka, Water Cannon Dikerahkan Padamkan Kebakaran di Maumere

Maumere, 14 September 2025 – Suasana Minggu pagi di Kota Maumere mendadak berubah mencekam. Kobaran api melahap lima bangunan kontrakan di Jalan Nuri dan Jalan Patirangga, Kelurahan Beru, Kecamatan Alok Timur, sekitar pukul 10.00 WITA. Asap hitam membubung tinggi, membuat warga panik dan berhamburan ke luar rumah.
Namun, kepanikan itu tak berlangsung lama. Respons cepat Polres Sikka bersama unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Sikka, yang dibantu warga sekitar, berhasil menghentikan laju api dalam waktu 90 menit.
Water Cannon Turun Tangan
Dalam operasi pemadaman yang dipimpin langsung Kanit Dalmas Polres Sikka, IPDA Paulus Wayan Keso, aparat tidak hanya membantu evakuasi barang milik korban, tetapi juga mengerahkan satu unit mobil water cannon. Kehadiran kendaraan taktis ini terbukti efektif mempercepat proses pemadaman hingga api benar-benar padam pada pukul 11.30 WITA.
“Syukur, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Saat ini tim masih melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab kebakaran serta menghitung kerugian material,” jelas Kasie Humas Polres Sikka, IPDA Lenardus Tunga, S.M.
Sinergi Aparat dan Warga
Sejumlah perwira Polres Sikka ikut terjun langsung, di antaranya IPDA Ali Murjali (Kasikum), IPDA Fery H. (Ka SPKT), dan IPDA Kurd S. (KBO Intel). Mereka bersama-sama memastikan tidak ada titik api yang tersisa dan membantu warga yang panik.
“Polres Sikka akan selalu hadir dengan cepat, tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga dalam kondisi darurat seperti kebakaran. Water cannon yang kami turunkan adalah wujud keseriusan kami melindungi masyarakat,” tegas IPDA Lenardus.
Pesan untuk Warga
Peristiwa ini menjadi pengingat penting akan bahaya kebakaran di kawasan padat penduduk. Polres Sikka mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, memperhatikan instalasi listrik, dan segera melapor jika ada tanda-tanda bahaya kebakaran.
Respons cepat aparat bersama warga membuat api berhasil dijinakkan, sekaligus memperlihatkan bahwa sinergi dan kebersamaan adalah kunci dalam menghadapi bencana.