Peduli Pendidikan, Polres Belu Dirikan Tenda dan Bantu Peralatan Sekolah untuk Korban Longsor di Kewar

Peduli Pendidikan, Polres Belu Dirikan Tenda dan Bantu Peralatan Sekolah untuk Korban Longsor di Kewar

Tribratanewsntt.com - Bencana alam banjir dan longsor yang menerjang sebagian wilayah kecamatan Lamaknen dan Lamaknen Selatan, Kabupaten Belu membuat puluhan rumah warga rusak berat.

Tidak hanya rumah warga, longsor yang terjadi pada pekan terakhir bulan februari, mengakibatkan sejumlah sekolah ambruk, salah satunya SDI Kewar yang berada di dusun Lolobul, Desa Kewar, Kec.Lamaknen, Kab. Belu.

Kenyataan pahit ini telah memantik empati dari Polres Belu yang turun memberikan bantuan berupa tenda, terpal dan peralatan sekolah, sabtu (11/3/2023).

Bantuan sosial tersebut diantar langsung oleh Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto, S.I.K dalam hal ini diwakili Wakapolres Belu, KOMPOL I Putu Surawan, S.IP.

Raut wajah sumringah terpancar dari wajah anak-anak dan warga desa Kewar yang terdampak longsor usai mendapat bantuan perlengkapan sekolah berupa buku hingga alat tulis. 

Selain 2 buah tenda darurat, 4 buah terpal dan perlengkapan sekolah, Wakapolres Belu didampingi sejumlah Perwira dan Brigadir Polres Belu, menyerahkan bantuan sembako berupa 4 dos sabun cuci Daia, 1 dos,ikan kaleng(sarden) serta 1 dos teh sariwangi.

Usai mendirikan tenda darurat untuk proses belajar mengajar,  Wakapolres Belu berpesan kepada anak-anak yang menerima bantuan untuk tekun belajar dan dapat menggunakan peralatan belajar dengan sebaik-baiknya.

Terpisah, Kapolres Belu, AKBP Yosep Krisbiyanto yang dihari yang sama menggelar baksos di kecamatan Lamaknen Selatan menyebut, pemberian bantuan sosial berupa tenda dan peralatan sekolah bertujuan agar anak-anak tetap bisa terus belajar dan menggapai cita-citanya.

"Seluruh anak Indonesia tanpa terkecuali harus mendapatkan hak atas pelayanan pendidikan, termasuk mereka yang terdampak bencana. Sehingga hari ini kami memberikan bantuan tenda dan perlengkapan sekolah untuk membantu kelancaran proses belajar mengajar yang sempat terhenti karena ambruknya gedung sekolah akibat longsor"ungkap Kapolres Belu.

Selain menyerahkan bantuan untuk korban longsor di desa Kewar, Polres Belu di hari yang sama juga menyerahkan bantuan untuk korban longsor di Posko Bencana Alam di dusun Foholulik, desa Lutharato, Kecamatan Lamaknen Selatan.

Bekerja sama dengan Satgas Pamtas RI-RDTL Yon Raider Khusus 744/SYB, Kejaksaan Negeri Atambua, Komunitas Atambua Trail Club (ATC), dan Persit KCK Yonif Raider khusus 744 / SYB, Polres Belu menyerahkan bantuan berupa  semen 50 sak, Mie 140 dos, Beras 1 ton 250 kg, Aqua 50 dos, Roti Boni 25 ikat, Minyak goreng 9 dos, Sabun mandi 2 dos, Telur 35 ikat dan Sabun cuci 4 dos.

Bantuan lainnya yakni Minyak tanah 7 jirigen 35 liter, Biskuit 20 dos, Snack dos 100 paket, Alat tulis 30 set, Tas sekolah 30 buah, Buku tulis 15 lusin, Buku tulis 2 dos, Pulpen 5 lusin + 5 dos, Pensil 5 lusin, Gula 3 karung, Terpal 4 buah, Top kopi 10 dos, Minyak 4 dos, Perlengkapan mandi 3 lusin, Pampers ukuran M 2 dos L 2 dos serta Pembalut 2 dos.