Kapolda NTT Tinjau Langsung Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gelombang II Seleksi Penerimaan Terpadu Taruna Akpol dan Bintara Polri

Kapolda NTT Tinjau Langsung Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gelombang II Seleksi Penerimaan Terpadu Taruna Akpol dan Bintara Polri
Kapolda NTT saat tinjau pelaksanan pemeriksaan kesehatan seleksi terpadu Taruna Akpol dan Bintara Polri gelombang II di SPN Polda NTT, Kamis (9/6)

Tribratanewsntt.com - Kapolda NTT NTT Irjen Pol Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H tinjau pelaksanaan kegiatan Pemeriksaan Kesehatan (Rikes) gelombang II Tahun 2022 seleksi penerimaan terpadu Taruna/Taruni AKPOL dan Bintara Polri, Kamis (9/6/2022).

Pelaksanaan Rikes gelombang II ini dilaksanakan di SPN Polda NTT ini diikuti oleh peserta seleksi calon Taruna/Taruni AKPOL sebanyak 23 orang, sementara Calon Bintara sebanyak 841 orang.

Hadir mendampingi Kapolda NTT dalam kesempatan ini, Irwasda Kombes Pol Drs. Zulkifli S.S.T., M.K., S.H., M.M dan para panitia seleksi penerimaan terpadu anggota Polri Polda NTT Tahun Anggaran 2022.

Di tahap pemeriksaan kesehatan ini, Biro SDM Polda NTT dan Biddokkes Polda NTT mengandeng Laboratorium Klinik Mitra Husada untuk melaksanakan pemeriksaan laboratorium.

Kapolda NTT menyamapikan bahwa, rangkaian Rikes ini meliputi pemeriksaan organ dalam atau keswa (kesehatan jiwa), pemeriksaan rotgen, jantung (EKG) tes urine dan pengambilan sampel darah.

"Pemeriksaan Kesehatan ini sendiri merupakan salah satu rangkaian seleksi yang akan mempengaruhi hasil seleksi berikutnya", jelas Irjen Pol Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H.

 Jenderal bintang dua ini pun memberikan pesan dan motivasi kepada seluruh peserta agar selalu percaya diri dengan menyiapkan fisik dan mental.

“Selalu menjaga kesehatan dengan rutin berolahraga, banyak belajar dan berdoa semoga berhasil dalam meraih cita-cita menjadi polisi", pesannya.

Dikatakannya, pemeriksaan kesehatan ini pun turut diawasi langsung oleh pengawas baik Internal maupun eksternal.

"Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya kecurangan, juga sebagai bukti dikedepankannya prinsip BETAH ( bersih, transparan, akuntabel dan humanis)", tandas Kapolda NTT.