Sejumlah Pejabat Utama dan Delapan Kapolres di Polda NTT Dimutasi

Sejumlah Pejabat Utama dan Delapan Kapolres di Polda NTT Dimutasi

Tribratanewsntt.com – Mabes Polri kembali melakukan rotasi besar-besaran terhadap sejumlah pejabat utama (PJU) dan delapan Kapolres di wilayah Polda Nusa Tenggara Timur (NTT). Mutasi ini tertuang dalam surat keputusan yang dikeluarkan pada 12 Maret 2025

Hal ini dibenarkan oleh Kabidhumas Polda NTT, Kombes Pol Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H., Sabtu (15/3/2025) di Mapolda NTT.

Rotasi ini menjadi bagian dari upaya penyegaran organisasi serta penguatan struktur kepolisian di wilayah NTT. Sejumlah posisi strategis mengalami perubahan, termasuk Ka SPN, Direktur Pamobvit, Dansat Brimob, Direktur Samapta, Kabid Hukum, dan Kabid Propam. Tidak hanya itu, delapan Kapolres di berbagai daerah juga mengalami pergantian.

Dalam mutasi ini, sejumlah nama pejabat baru hadir menggantikan posisi yang sebelumnya dijabat oleh para perwira tinggi Polda NTT. Berikut beberapa di antaranya:

Kombes Pol Yoce Marthen, yang sebelumnya menjabat sebagai Wadir Reskrimsus Polda NTT, kini mendapat tugas baru sebagai Pamen Bareskrim untuk penugasan di BNN.

Kombes Pol Taufik Irpan Awalludin, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabidkum Polda NTT, kini dipindahtugaskan sebagai Kabidkum Polda Maluku Utara.

Kombes Pol Anton Ch Nugroho, yang merupakan mantan Kapolresta Kupang Kota dan Wadir Reskrimum Polda NTT, kini dipercaya sebagai Kabidkum Polda NTT.

Kombes Pol Pranggodo Heru Kunprasetio, dari Divhumas Polri, kini menjadi Direktur Samapta Polda NTT menggantikan Kombes Pol Sudarmin, yang akan mengikuti pendidikan Dikreg LIII Sesko TNI AD 2025.

Kombes Pol Nanang Putu Wardianto, yang sebelumnya menjabat sebagai Ka SPN Polda NTT, kini menjadi Direktur Pamobvit Polda NTT menggantikan Kombes Pol Indra Rathana, yang dipindahkan ke Sahli Kapolri.

Kombes Pol Ferry Harahap, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolresta Padang, kini dipercaya menjadi Ka SPN Polda NTT.

Kombes Pol Robert Antoni Sormin, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabid Propam Polda NTT, kini menduduki jabatan baru sebagai Pemeriksa di Divisi Propam Polri. Jabatan yang ditinggalkan oleh Robert Sormin akan diisi oleh AKBP Muhammad Andra Wardhana, yang sebelumnya bertugas sebagai Kasubbid Provost Bid Propam Polda Metro Jaya.

Tidak hanya pejabat utama, delapan Kapolres di wilayah NTT juga mengalami pergantian. Berikut pergeseran kepemimpinan di jajaran Kapolres:

Kapolres Kupang kini dijabat oleh AKBP Rudy Junus Jacob Ledoh, menggantikan AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, yang dipromosikan sebagai Wakapolresta Kupang Kota.

Kapolres Malaka kini dipimpin oleh AKBP Riki Ganjar Gumilar, menggantikan AKBP Rudy Junus Jacob Ledoh.

Kapolres Manggarai kini dipegang oleh AKBP Hendri Syaputra, menggantikan AKBP Edwin Saleh, yang mendapat tugas baru sebagai Wadir Intelkam Polda NTT.

Kapolres Flores Timur kini dijabat oleh AKBP Adhitya Octorio Putra, menggantikan AKBP I Nyoman Putra Sandita, yang dipindahkan ke Akpol Lemdiklat Polri.

Kapolres Sumba Timur kini dipegang oleh AKBP Gede Harimbawa, menggantikan AKBP Edward Jacky Tofany Umbu Kaledi, yang mendapat tugas di Mabes Polri.

Kapolres Alor kini dipimpin oleh AKBP Nur Azhari, menggantikan AKBP Supriadi Rahman, yang dimutasi sebagai Kapolres Takalar, Polda Sulawesi Selatan.

Kapolres Ngada kini dipimpin oleh AKBP Andrey Valentino, menggantikan AKBP Fajar Widyadharma Lukman S, yang kini bertugas sebagai Pamen Yanma Mabes Polri.

Kapolres Nagekeo kini diisi oleh AKBP Rachmat Muchamad Salihi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit 2 Dit Reskrimum Polda NTT dan sempat menjadi Pelaksana Tugas Kapolres Ngada.

Selain PJU dan Kapolres, sejumlah pejabat lain juga mengalami mutasi:

AKBP Helen Pattikawa, dari Kabag Watpers Polda NTT kini menjabat sebagai Kabag Infolog Biro Logistik Polda NTT.

Kompol Dwi Chrismawan, dari Kabag Psikologi Biro SDM Polda NTT kini menjadi Pamen Polda NTT.

Pembina Delyana Kana Kadja, dari Kasubbid Bankum Bidkum Polda NTT kini mendapat tugas sebagai Kabag Strajemen Biro Rena Polda NTT.

Mutasi dan rotasi jabatan ini merupakan langkah strategis dalam regenerasi kepemimpinan Polri, khususnya di Polda NTT. Dengan adanya wajah-wajah baru, diharapkan semakin banyak inovasi dan terobosan dalam meningkatkan pelayanan serta keamanan di wilayah NTT.

Kombes Pol Henry Novika Chandra menegaskan bahwa mutasi ini merupakan bagian dari kebijakan internal Polri untuk meningkatkan efektivitas kerja serta profesionalisme dalam menjalankan tugas kepolisian.

"Mutasi ini adalah hal yang biasa dalam organisasi kepolisian. Diharapkan pejabat yang baru dapat melanjutkan tugas dengan baik dan membawa pelayanan yang lebih optimal bagi masyarakat," ujarnya.

Dengan semangat baru dan kepemimpinan yang lebih segar, Polri di wilayah NTT siap memberikan pelayanan terbaik demi terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat.